IMM UAD Selenggarakan Seminar Kesetaraan Gender: “Pendidikan Adil Gender Untuk Generasi Berkeadilan dan Perdamaian”
Rabu (6/7/2011),
katan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengadakan seminar dengan tema “Pendidikan Adil Gender Untuk Generasi Berkeadilan dan Perdamaian”. Kesetaraan gender kini memang semarak dibicarakan. Hak dan kedudukan wanita yang dianggap lebih rendah terus diperjuangkan. Kenyataan yang ada memang wanita sering dijadikan sebagai objek eksploitasi. Oleh karena itu, seminar ini dilaksanakan guna memberikan wawasan bahwa wanita dan lelaki memiliki hak yang sama. Mereka harus dapat hidup berdampingan dan saling menghormati keberadaan satu dengan yang lain.
H. Okrizal Eka Putra Lc., M.A. selaku Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengungkapkan bahwa kesetaraan gender adalah sesuatu yang layak untuk dibahas mengingat saat ini banyak kejadian yang menyudutkan kaum wanita. Di hadapan Allah SWT kedudukan kita sama yang membedakan adalah ketaqwaannya. Pendapat bahwa banyaknya wanita yang masuk ke sektor publik menimbulkan banyaknya tindak kriminal karena posisi lelaki tersingkir. Apakah pendapat ini harus ditelan mentah-mentah begitu saja? Tidak. Kriminalitas terjadi karena cara pikir rasional yang sudah tidak ada lagi.
Pada seminar tersebut hadir juga pemateri lain yaitu Valentina Sri Wijiyati, selaku koordinator DIV dan Advokasi Anggaran IDEA dan Dra. Elly Nur hayati, M.P.H. Psikologi, selaku Direktur Magister Psikologi UAD juga menyetujui hal ini. Sistem patriarki yang masih melekat kuat di masyarakat harus dipahami lebih mandalam dan disesuaikan dengan konteks.
“Kesetaraan gender yang gencar dilancarkan juga tidak boleh menghilangkan kodrat manusia sebagai lelaki atau pun perempuan. Jerman yang merupakan pelopor gerakan feminis kini juga mulai kebingungan karena gerakan yang semakin liberal sehingga wanita tidak lagi mau menjalankan kodratnya lagi seperti hamil dan menyusui. Jerman kesuliatn mencari wanita yang mau meneruskan generasi”, ungkap H. Okrizal dalam makalahnya. (FM)

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) telah mengumumkan jadwal dan lokasi pembekalan penerima beasiswa Sandwich 2011 di 3 kota,
Senin, 25 Rajab 1432 H bertepatan dengan 27 Juni 2011 M Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan hasil hisab Ramadhan, Syawawal, dan Dzulhijjah 1432 Hijriyah sesuai hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah. Ketetapan Ramadhan, Syawwal, dan Dzulhijjah 1432 H sebagai berikut.
Perkembangan jaman menuntut setiap orang (individu) menjadi terampil, cekatan, dan mampu bersaing. Tanpa adanya beberapa hal penting dari beberapa hal penting lainnya, dipastikan seseorang atau sekelompok orang akan mengalami krisis dalam kehidupan bermasyarakat, terutama di bidang pekerjaan. Pekerjaan adalah simbol sosial masyarakat pada umumnya. Dengan status pekerjaan dan hasil dari proses bekerja akan menjadi tolok ukur seseorang di dalam masyarakatnya. Hal inilah yang melatarbelakangi diadakannya pelatihan soft skill di bidang Public Speaking dan Blogging yang digelar oleh BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Fakultas Sastra Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.
“Seperetinya kita sudah mulai rindu pada Pancasila”, sepenggal kalimat yang disampaikan oleh Hasrul Halili, S.H., pada seminar regional yang diadakan oleh BEM Fakultas Hukum UAD di Auditorium Kampus II UAD yang mengusung tema “Pancasila Antara Harapan dan Kenyataan Ditinjau dari Perspektif Yuridis dan Agama Islam.
“Seperetinya kita sudah mulai rindu pada Pancasila” sepenggal kalimat yang disampaikan oleh Hasrul Halili, S.H., pada seminar regional yang diadakan oleh BEM Fakultas Hukum UAD di Auditorium Kampus II UAD yang mengusung tema “Pancasila Antara Harapan dan Kenyataan Ditinjau dari Perspektif Yuridis dan Agama Islam.
Perkembangan jaman menuntut setiap orang (individu) menjadi terampil, cekatan, dan mampu bersaing. Tanpa adanya beberapa hal penting dari beberapa hal penting lainnya, dipastikan seseorang atau sekelompok orang akan mengalami krisis dalam kehidupan bermasyarakat, terutama di bidang pekerjaan. Pekerjaan adalah simbol sosial masyarakat pada umumnya. Dengan status pekerjaan dan hasil dari proses bekerja akan menjadi tolok ukur seseorang di dalam masyarakatnya. Hal inilah yang melatarbelakangi diadakannya pelatihan soft skill di bidang Public Speaking dan Blogging yang digelar oleh BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Fakultas Sastra Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.